Jurnal Guru Pencerah Semesta
https://jurnal.fkip.unismuh.ac.id/index.php/gurupencerahsemesta
<p>Jurnal Guru Pencerah Semesta (JGPS) memiliki ciri khas dalam penamaan sebagai identitas yang merujuk pada gerakan dakwah persyarikatan Muhammadiyah yakni mencerahkan semesta. Gerakan bidang pendidikan dan pengabdian kepada masyarakat agar tercipta penyebarluasan ilmu pengetahuan kepada pendidik secara global. GPS terbentuk melalui sebuah program pemantapan profesi keguruan yang dijalankan oleh Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Makassar, dimana seluruh laporan kegiatan ditransformasikan kedalam sebuah artikel ilmiah dan terpublikasi secara daring. Pengelola GPS terbentuk dari seluruh bidang keilmuan yang ada di lingkup FKIP dan memberdayakan para dosen yang juga berperan sebagai dosen pembimbing dan staf akademik fakultas.</p>Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikanid-IDJurnal Guru Pencerah Semesta2985-8712PENERAPAN DISCOVERY LEARNING UPAYA MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA MENGANALISIS FAKTOR-FAKTOR MEMPENGARUHI INTERAKSI SOSIAL SMAN 3 PANGKEP
https://jurnal.fkip.unismuh.ac.id/index.php/gurupencerahsemesta/article/view/803
<p>Penggunaan metode pembelajaran yang sesuai untuk diterapkan didalam kelas sangat berpengaruh terhadap minat dan hasil belajar siswa dalam memahami materi yang disampaikan oleh seorang guru, namun faktanya banyak guru yang dalam proses mengajarnya tidak menyesuaikan metode pembelajaran dengan materi yang disampaikan hasilnya banyak siswa yang tidak memahami materi yang disampaikan tersebut. Dalam penelitian ini penulis mencoba untuk menyesuaikan metode pembelajaran dengan materi yang disampaikan yaitu penerapan model pembelajaran Discovery Learning dalam upaya meningkatkan aktivitas dan pemahaman siswa menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi interaksi sosial SMAN 3 pangkep. Pengumpulan data dilakukan dengan cara tes, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Berdasarkan hasil analisis data diketahui bahwa persentase pemahaman siswa berdasarkan capaian nilai kriteria ketuntasan minimal pada siklus I sebanyak 51,4%, siklus II sebesar 60%. Peningkatan pemahaman siswa yang terjadi dari siklus I ke siklus II adalah sebesar 8,6% . Selain itu, aktivitas belajar siswa yang tergambar dalam keaktifan siswa bertanya jawab pada siklus I sebesar 65,6%, untuk siklus II sebesar 77,1% . Peningkatan aktivitas belajar siswa yang terjadi dari siklus I ke siklus II adalah sebesar 11,5%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dengan menerapkan model pembelajaran Discovery Learning mampu meningkatkan aktivitas dan hasil belajar mata pelajaran sosiologi kelas X IPS 1 SMAN 3 Pangkep</p>Sri WahyuniAlvriani HilmanSatriulia Jensari RachmatNasir
Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Guru Pencerah Semesta
https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0
2024-11-302024-11-30311710.56983/jgps.v3i1.803PROGRAM PEMANTAPAN PROFESI KEGURUAN MENGGUNAKAN MODEL EXAMPLE NON EXAMPLE BERBANTUAN MEDIA CETAK (BUKU GAMBAR )
https://jurnal.fkip.unismuh.ac.id/index.php/gurupencerahsemesta/article/view/830
<p>Kegiatan belajar mengajar di sekolah merupakan serangkaian kegiatan yang secara sadar telah terencana. Dengan adanya perencanaan yang baik akan mendukung keberhasilan pengajaran, yang pada akhirnya akan meningkatkan kualitas pendidikan. Seni Rupa diajarkan di sekolah dalam rangka memenuhi kebutuhan jangka panjang (<em>long-term functional needs</em>) bagi siswa dan masyarakat. belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan seseorang untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya. Example Non- Example adalah taktik yang dapat digunakan untuk mengajarkan definisi konsep. Strategi yang diterapkan dari metode ini bertujuan untuk mempersiapkan siswa secara cepat dengan menggunakan 2 hal yang terdiri atas Example dan Non- Example dari suatu defnisi konsep yang ada, dan meminta siswa untuk mengklasifikasikan keduanya sesuai dengan konsep yang ada.Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) kolaboratif yang dilakukan oleh mahasiswa P2K jurusan Seni Rupa Unismuh Makassar dengan bantuan guru mitra mata pelajaran Seni Rupa yang sekaligus sebagai guru tutor di UPT SMA NEGERI 13 PANGKEP.</p>Irwan Ardiansyah Gugun GunawanKaharuddin
Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Guru Pencerah Semesta
https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0
2024-11-302024-11-303181210.56983/jgps.v3i1.830PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN KAHOOT BERBASIS GAME BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN INFORMATIKA DI SMK NEGERI 2 MAROS
https://jurnal.fkip.unismuh.ac.id/index.php/gurupencerahsemesta/article/view/1180
<p>Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah ada pengaruh penggunaan media pembelajaran <em>kahoot</em> berbasis <em>game based learning</em> terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran informatika di SMK Negeri 2 Maros. Pengambilan sampel menggunakan teknik <em>purposive sampling</em>. Sampel yang diambil yaitu kelas X TKJT A dengan 34 siswa. Penelitian ini menggunakan satu variabel <em>independent</em> yaitu penggunaan media pembelajaran <em>kahoot </em>(X) dan satu variabel <em>dependen </em>yaitu hasil belajar (Y). Metode penelitian ini menggunakan <em>pre-eksperimen one group pretest </em>dan<em> posttest.</em> Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini analisis statistik deskriptif. Hasil dari penelitian ini diketahui nilai signifikansi (Sign.) sebesar 0.001 yang artinya kurang dari dari 0,05. Penggunaan media pembelajaran <em>Kahoot</em> berbasis game based learning pada mata pelajaran informatika dapat mempengaruhi hasil belajar siswa SMK Negeri 2 Maros. Hal ini dapat dibuktikan dengan peningkatan hasil belajar siswa melalui kegiatan <em>pretest</em> dan <em>posttest</em>, yang dimana siswa dapat mencapai skor rata-rata 62.20% tanpa perlakuan dan siswa dapat mencapai skor 87.64% setelah perlakuan. Sehingga terdapat kenaikan nilai siswa sebesar 25,44%.</p>A. Nur PutriA. Nurul FitriNining AnggreiniSulfianiAndi QuraissyRamliah
Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Guru Pencerah Semesta
https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0
2024-11-302024-11-3031132310.56983/jgps.v3i1.1180PENERAPAN TEKNIK MISTAKE BUSTER UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA KELAS XI DALAM MEMBUAT KALIMAT SIMPLE PRESENT DI SMAN 9 MAROS
https://jurnal.fkip.unismuh.ac.id/index.php/gurupencerahsemesta/article/view/1191
<p>Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan siswa Kelas XI dalam membuat kalimat <em>simple prese</em><em>nt</em> di SMAN 9 Maros dengan menggunakan Teknik <em>Mistake Buster</em> dalam pembelajaran Bahasa Inggris. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan subjek penelitian kelas XI MIPA 5 yang berjumlah 33 siswa, yang terdiri dari 16 siswa laki-laki dan 17 siswa perempuan. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan teknik <em>cluster random sampling</em> serta menggunakan tes evaluasi bagi siswa sebagai instrumen penelitian. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini dilakukan selama 2 siklus, yaitu siklus 1 dan siklus 2 yang dimana setiap siklus terdiri dari 4 pertemuan. Kedua siklus ini menuju pada peningkatan kemampuan siswa serta pelaksanaan tindakan. Adapun hasil yang diperoleh peneliti dari penerapan Teknik <em>Mistake Buster</em> ini, yaitu hasil dari tes evaluasi siswa kelas XI MIPA 5 di SMAN 9 Maros dengan menerapkan Teknik <em>Mistake Buster</em> dalam pembelajaran Bahasa Inggris mengalami peningkatan dimana hasilnya dapat dilihat pada perolehan hasil belajar siswa yang meningkat dari nilai rata-rata 72 menjadi nilai rata-rata 81. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa penerapan Teknik <em>Mistake Buster</em> dalam pembelajaran Bahasa Inggris dapat meningkatkan kemampuan siswa Kelas XI dalam membuat kalimat <em>simple present</em>. Hal ini terbukti dengan adanya peningkatan dari siklus 1 hingga siklus 2.</p> <p> </p>Andi IsnaeniNindi Julia AnggreniMuh. Aqsan IsmailWarda Restiyani SyamsulWarda Restiyani SyamsulUmmi Khaerati Syam
Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Guru Pencerah Semesta
https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0
2024-11-302024-11-3031242910.56983/jgps.v3i1.1191MENGANALISIS MOTIVASI SKILL READING TERHADAP PELAJARAN BAHASA INGGRIS PESERTA DIDIK KELAS XII SMA NEGERI 11 PANGKEP
https://jurnal.fkip.unismuh.ac.id/index.php/gurupencerahsemesta/article/view/854
<p>Desain Penelitian Peneliti akan melakukan penelitian kuantitatif dalam penelitian ini. enelitian deskriptif adalah metode penelitian kuantitatif yang mencari data yang dapat diukur dari sampel populasi untuk analisis statistik. Menurut Sugiyono (2010:244), adalah proses pencarian dan penyiapan data secara sistematis yang diperoleh dari wawancara, catatan lapangan, dan dokumentasi, dengan mengatur data ke dalam kategori, didefinisikan dalam satuan, mensintesis, mengatur ke dalam suatu pola, memilih apa yang penting dan yang akan dipelajari, serta membuat kesimpulan yang mudah dipahami oleh diri sendiri dan orang lain. Peserta memiliki pilihan untuk menjawab pertanyaan yang sesuai dari pelajaran mereka. Penelitian ini bertujuan untuk melihat motivasi Reading Skill dalam pelajaran Bahasa Inggris. Manfaat dari mempunyai minat baca khususnya Bahasa Inggris, seperti mereka pasti akan sangat mudah dalam mengakses informasi terutama informasi dari luar negeri. Saat ini bahasa Inggris yang telah mendunia akan sangat diperlukan oleh semua orang dalam kehidupan mereka sehari – hari. Kemampuan membaca teks bahasa Inggris memiliki peran penting dalam berbagai bidang, seperti dalam pendidikan alam memperoleh informasi dan ilmu pengetahuan dalam bahasa Inggris, yang sering digunakan sebagai bahasa pengantar dalam bidang tertentu dalam bisnis bagi para profesional dalam dunia bisnis untuk memahami laporan keuangan, proposal bisnis, dan dokumen bisnis lainnya yang dalam bahasa Inggris informasi dan Teknologi dalam memperoleh informasi dan menggunakan teknologi terkini, karena banyak sumber informasi dan teknologi hanya tersedia dalam bahasa Inggris Kemampuan akademis yang berfungsi sebagai dalam memperoleh dan mengevaluasi informasi ilmiah dan hasil penelitian yang dalam bahasa Inggris Pertumbuhan pribadi untuk membaca buku, artikel, dan sumber informasi lainnya dalam bahasa Inggris dan masih banyak lagi manfaat jika mempunyai motivasi membaca teks yang berbahasa Inggris. Peneliti berharap mereka dapat menemukan motivasi, minat mereka dalam membaca khususnya motivasi membaca tulisan berbahasa Asing seperti bahasa Inggris, dan lain - lain karena banyak manfaat yang kita raih dari manfaat mempunyai motivasi minat baca karena ribuan informasi yang saat ini dapat kita akses baik bersifat media cetak maupun eletrik, juga baik yang berbayar, maupun gratis.</p> <p> </p>Abd. Wahid Bintang PamungkasMunirah
Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Guru Pencerah Semesta
https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0
2024-11-302024-11-3031303910.56983/jgps.v3i1.854MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MURID MELALUI PENERAPAN ICE BREAKING DI KELAS 1 UPTD SDN 127 INPRES MONCONGLOE TAHUN PELAJARAN 2023/2024
https://jurnal.fkip.unismuh.ac.id/index.php/gurupencerahsemesta/article/view/1245
<p>Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah meningkatkan hasil belajar murid melalui penerapan ice Breaking di kelas 1 UPTD SDN 127 Inpres Moncongloe Tahun Pelajaran 2023/2024. Salah satu sekolah yang menjadi tempat pelaksanaan Program Pemantapan Profesi Keguruan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unismuh Makassar adalah UPTD SDN 127 Inpres Moncongloe terletak di Desa Pamanjengan Kecamatan Moncongloe Kabupaten Maros. Penelitian ini dilaksanakan dalam pelaksanaan Program Pemantapan Profesi Keguruan (P2K) yang diselenggarakan pada tanggal 10 Oktober – 02 November 2023. Dari hasil penelitian tindakan kelas yang dilakukan Pengaplikasian teknik ice Breaking berupa gerak dan lagu, melatih konsentrasi, dan Audio Visual, efektif digunakan untuk meningkatkan hasil pembelajaran murid kelas 1 UPTD SDN 127 Inpres Moncongloe. Hal ini dibuktikan dalam hasil penelitian ini yang menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan pada hasil pembelajaran murid apabila digunakan teknik ice breaking.</p>Nur Afni Wulan KurniaRismawatiAmy FidyaningsihRiska Amaliya
Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Guru Pencerah Semesta
https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0
2024-11-302024-11-3031404510.56983/jgps.v3i1.1245PENERAPAN APLIKASI QUIZIZ SEBAGAI MEDIA EVALUASI MATERI BAHASA INGGRIS SISWA KELAS 12 MIPA 2 SMA NEGERI 4 MAROS
https://jurnal.fkip.unismuh.ac.id/index.php/gurupencerahsemesta/article/view/1205
<p>Quizizz merupakan platform pembelajaran online berbasis game yang dapat secara efektif membedakan pengajaran mulai dari mengidentifikasi informasi tentang siswa. Penelitian ini menggunakan penelitian PTK atau Penelitian Tindakan Kelas. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuktikan bahwa penerapan aplikasi Quizizz dapat membantu guru dalam mempermudah evaluasi materi bahasa Inggris siswa kelas XII MIPA 2 Sma Negeri 4 Maros. Peneliti menggunakan penelitian tindakan kelas dengan menerapkan aplikasi kuis sebagai media evaluasi. Penggunaan Quizizz dapat meningkatkan motivasi siswa dalam mengerjakan soal dari evaluasi materi yang diberikan oleh guru. Hasil penelitian siswa dapat meningkatkan hasil evaluasi dari siklus I ke siklus II dengan hasil yang memuaskan. Penelitian Tindakan Kelas untuk mengevaluasi materi siswa menggunakan Quizizz di kelas Diharapkan guru mempertimbangkan penggunaan Quizizz untuk membantu mengevaluasi siswa</p>RosnaniRiska Febrianti AsUyunnasirah HambaliMahirawati
Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Guru Pencerah Semesta
https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0
2024-11-302024-11-3031466110.56983/jgps.v3i1.1205DESKRIPSI KESULITAN SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA PADA SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL SMP KEPULAUAN SELAYAR
https://jurnal.fkip.unismuh.ac.id/index.php/gurupencerahsemesta/article/view/1748
<p>Penelitan ini bertujuan untuk mendeskripsikan kesulitan yang dialami siswa dan faktor penyebab kesulitan siswa dalam menyelesaikan soal cerita sistem persamaan linear dua variabel SMP Kepulauan Selayar. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Data yang diolah adalah data dari hasil tes diagnostik dalam bentuk soal cerita sebanyak 3 butir untuk mengetahui kesulitan siswa dalam menyelesaikan soal cerita sistem persamaan linear dua variabel dan hasil wawancara tidak terstruktur untuk memverifikasi hasil tes dan jawaban siswa dalam menyelesaikan soal cerita sistem persamaan linear dua variabel. Subjek penelitian ini yaitu siswa kelas VIII yang berjumlah 31 siswa namun yang mengikuti tes diagnostik 27 siswa kemudian tahap wawancara 6 siswa yaitu yang menyelesaikan soal paling banyak dan melakukan banyak kesalahan lalu dari 6 siswa hanya 3 siswa yang mampu menjelaskan dan memberikan informasi kepada peneliti. Berdasarkan hasil olahan data dapat disimpulkan bahwa siswa kelas VIII UPT SMP Negeri 1 Bontomatene kepulauan selayar masih banyak yang mengalami kesulitan seperti: (1) kesulitan memahami konsep, terletak pada kesulitan siswa dalam memahami maksud dari soal seperti apa yang diketahui dan apa yang ditanyakan, tidak dapat menentukan variabel pada suatu sistem persamaan lineaar dua variabel. (2) kesulitan prinsip, terletak pada kesulitan siswa dalam menuliskan model matematika dan kesulitan dalam menggunakan rumus atau metode penyelesaian seperti metode subtitusi, eliminasi dan gabungan(eliminasi-subtitusi) dalam menyelesaikan soal cerita sistem persamaan linear dua variabel. (3) kesulitan skill, terletak pada kesulitan dalam menuliskan langkah-langkah penyelesaian, kesulitan dalam operasi bilangan dan salah dalam menuliskan jawaban. Adapun faktor yang menyebabkan siswa mengalami kesulitan yaitu: (1)faktor internal seperti siswa kurang berlatih mengerjakan soal-soal dalam bentuk soal cerita, kurangnya minat belajar matematika sehingga siswa kurang aktif dalam pembelajaran, siswa tidak belajar meski mengetahui akan ada tes atau ulangan, dan kurang teliti dalam mengerjakan soal. (2) faktor eksternal, seperti cara guru mengajaar dan faktor lingkungan atau sosial.</p>Ahmad Syamsuadi
Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Guru Pencerah Semesta
https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0
2024-11-302024-11-3031627210.56983/jgps.v3i1.1748PENGGUNAAN METODE GUIDED CONVERSATION UNTUK MENINGKATKAN KOSA KATA SISWA UPT SMAN 4 MAROS DI KEC. BANTIMURUNG
https://jurnal.fkip.unismuh.ac.id/index.php/gurupencerahsemesta/article/view/1223
<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peningkatan yang terjadi pada keterampilan berbicara Bahasa Inggris pada siswa dengan penggunaan metode guided conversation di kelas XI MIPA 6 UPT SMAN 4 Maros. Dengan mengetahui bagaimana peningkatan tersebut terjadi, diharapkan kepada calon tenaga kependidikan dapat menerapkan beberapa metode pengajaran yang menarik guna meningkatkan keterampilan berbicara Bahasa Inggris siswa. Penelitian ini merupakan studi deskriptif kualitatif dengan pendekatan penelitian tindakan kelas yang memiliki 2 siklus sebelum peneliti melakukan observasi. Pada tahap siklus 1, persentase keterampilan berbicara Bahasa Inggris siswa kelas XI MIPA 6 adalah 47%% dari 34 siswa dengan rata-rata nilai 74. Lalu pada siklus II peneliti menambahkan detail penjelasan dan contoh pada materi yang diajarkan, di siklus kedua ini peningkatan terjadi sebanyak 17% yaitu menjadi 64%. Dengan demikian penggunaan metode guided conversation di kelas ini memang berhasil meningkatkan kemampuan berbicara Bahasa Inggris dengan metode-metode yang diterapkan selama hal itu menyenangkan dan mudah dipahami oleh para siswa.</p>Anni MujahidaRisky Ratri SuhanaUyunnasirah Hambali
Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Guru Pencerah Semesta
https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0
2024-11-302024-11-3031738710.56983/jgps.v3i1.1223UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI AUDIO VISUAL PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA KELAS V.C UPTD SDN 146 BARAMBANG 1
https://jurnal.fkip.unismuh.ac.id/index.php/gurupencerahsemesta/article/view/1211
<p>Tujuan peneliian ini adalah untuk Meningkatakan hasilbelajar siswa pada mata pelajaran matematika melalui media audio visual kelas V.C UPTD SDN 146 Barambang 1, dengan tujuan untuk mengetahui peningkatan pemahaman murid terhadap materi yang dipelajari setelah pemberian tindakan. Tes yang diberikan dalam bentuk uraian, karena peneliti ingin mengetahui proses jawaban murid secara rinci. Observasi dilakukan untuk mengamati aktifitas murid selama kegiatan penelitian, sebagai upaya untuk mengetahui adanya kesesuaian antara perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, dan untuk mengetahui sejauh mana tindakan dapat menghasilkan perubahan yang dikehendaki oleh peneliti. Observasi ini dilakukan oleh peneliti selama pelaksanaan tindakan dalam dua siklus, hasil penelitian pembelajaran media audio visual dapat meningkatkan aktivitas proses belajar mengajar, dari hasil observasi terjadi peningkatan dari siklus I dan siklus II. Kemampuan menganalisis juga meningkat secara signifikan. Hal ini dikarenakan siswa sudah terbiasa, penguasaan hasil belajar meningkat. Hal ini dapat ditunjukkan dengan hasil Lkpd siswa.</p> <p> </p>AymaKeisya Sashi Kirana NurfitrianiNurul Ulfa Resqita Mautiah AnsharWidya Ayuning
Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Guru Pencerah Semesta
https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0
2024-11-302024-11-3031889410.56983/jgps.v3i1.1211PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN STUDENT FACILITATOR AND EXPLAINING PADA SISWA KELAS III UPTD SDN 60 MONCONGLOE LAPPARA
https://jurnal.fkip.unismuh.ac.id/index.php/gurupencerahsemesta/article/view/1258
<p><em> </em>Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peningkatkan keterampilan berbicara melalui model pembelajaran <em>Student Facilitator And Explaining</em> Siswa kelas III UPTD SDN 60 Moncongloe Lappara Kecamatan Moncongloe Kabupaten Maros. Metode penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas (classroom action research) yang terdiri dari dua siklus, setiap siklus meliputi empat tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Sumber data penelitian ini adalah siswa kelas III UPTD SDN 60 Moncongloe Lappara sebanyak 22 orang. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik observasi, tes, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran keterampilan berbicara melalui model pembelajaran <em>Student Facilitator And Explaining</em> mengalami peningkatan baik dalam tahap perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Persentase ketuntasan klasikal pada pratindakan menunjukkan bahwa ketuntasan klasikal yaitu sebesar 44,54% dengan kategori sangat kurang, meningkat pada Siklus I yaitu sebesar 70,71% dengan kategori cukup, dan meningkat pada Siklus II yaitu sebesar 85% dengan kategori baik.</p>Sri WahyuniSt. Aminah BasriRachmatiahAliem BahriSukmawati
Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Guru Pencerah Semesta
https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0
2024-11-302024-11-30319510910.56983/jgps.v3i1.1258MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI WUJUD ZAT DAN PERUBAHANNYA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) PADA SISWA KELAS IV SD MUHAMMADIYAH II MAROS
https://jurnal.fkip.unismuh.ac.id/index.php/gurupencerahsemesta/article/view/1267
<p>Penelitian ini dilatar belakangi oleh beberapa permasalahan yang terjadi dalam kegiatan pembelajaran di SD Muhammadiyah II Maros. Permasalahan yang ditemukan yaitu kurangnya hasil belajar dan aktivitas belajar siswa khususnya pada materi wujud zat dan perubahannya. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar wujud zat dan perubahannya dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe <em>Teams Games Tournament</em> (TGT) pada mata pelajaran IPAS kelas 4. Peneliti ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan dua siklus terdiri dari perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan tes. Analisis data yang digunakan adalah data kuantitatif. Pengumpulan data ini menggunakan instrument berupa lembar evaluasi/tes. Hasi peneliti menunjukkan bahwa nilai rata-rata siswa pada siklus 1 yaitu 7,125 dengan persentase belajar 75% dan pada siklus 2 nilai rata-rata yang diproleh siswa yaitu 8,187 dengan persentase 87,5%. Ditinjau dari data tersebut maka dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe <em>Teams Games Tournament</em> (TGT) dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPAS.</p>Eka Mey Wulandari AstutiAndi AfridaChaerunnisa. GLidya Azra Dwi Putri
Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Guru Pencerah Semesta
https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0
2025-03-032025-03-033111011810.56983/jgps.v3i1.1267PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA SISWA MENGGUNAKAN MEDIA E-BOOK SD 1 MUHAMMADIYAH TURIKALE
https://jurnal.fkip.unismuh.ac.id/index.php/gurupencerahsemesta/article/view/1273
<p>Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan membaca siswa menggunaan media E-Book di SD 1 Muhammadiyah Turikale. Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas, subjek penelitian ini adalah III Ayang berjumlah 33 siswa yang terdiri dari 16 laki-laki dan 16 laki-laki. Pelaksanaan penelitian inidilaksanakan selama 3 pekan. Pelaksanaan tindakan ini dilaksanakan selama tiga pekan, setiap pekannya mencakup pembelajaran dan penilaian. Penyajian materi siklus pertama dimulai tanggal 14 September 2023 dan tessiklus pertama pada tanggal 18 September 2023. Penyajian materi siklus kedua dimulaitanggal 19 September 2023 dan tes siklus kedua dilaksanakan pada tanggal 23 Oktober 2023. Hasil penelitian menunjukkan bahwa minat belajar siswa siklus I mencapai rata-rata 73,3%. Kemudian pada siklus II meningkat menjadi 88,5%. Kontribusi penerapan media pembelajaran <em>Wordwall </em>terhadap peningkatan minat belajar siswa sangat signifikan artinya berada pada kategori tinggi. Maka dapat disimpulkan bahwa kemampuan guru menerapkan media <em>E-book </em>dalam pembelajaran berhasil meningkatkan kemampuan membaca siswa SD 1 Muhammadiyah Turikale.</p>Abdul RajabMagfirahNurfadillah. Y.A. DewaMuhammad Nabil
Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Guru Pencerah Semesta
https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0
2024-11-302024-11-303111913210.56983/jgps.v2i4.1273PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH TERHADAP HASIL BELAJAR PPKN SISWA KELAS V DI SD NEGERI 60 MONCONGLOE LAPPARA KABUPATEN MAROS
https://jurnal.fkip.unismuh.ac.id/index.php/gurupencerahsemesta/article/view/1295
<p>Penelitian tindakan kelas (PTK) ini dilaksankan terhadap siswa kelas V di SD Negeri 60 Moncongloe Lappara Kabupaten Maros. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan model pembelajaran <em>Make </em><em>a</em><em> Match</em> yang sangat berpengaruh terhadap perkembangan pengetahuan siswa dalam proses belajar mengajar berlangsung, dimana setelah melakukan observasi langsung ke sekolah SD Negeri 60 Moncongloe Lappara Kabupaten Maros ternyata proses pembelajarannya masih kurang efektif serta rendahnya nilai hasil belajar yang didapatkan siswa terhadap mata pelajaran PPKn, oleh sebab itu peneliti menggunakan model pembelajaran <em>Make </em><em>a</em><em> Match</em> pada kelas V di SD Negeri 60 Moncongloe Lappara Kabupaten Maros. Pada siklus I diperoleh hasil belajar siswa dengan rata-rata 58,75 sedangkan pada siklus II memperoleh nilai rata-rata 82,45. Pada penerapan metode pembelajaran <em>Make </em><em>a</em><em> Match</em> ini menggambarkan bahwasanya model ini berhasil diterapkan pada siswa kelas V di SD Negeri 60 Moncongloe Lappara Kabupaten Maros. Hasil ini dibuktikan dengan nilai hasil belajar siswa dimana hasil belajar siswa mengalami peningkatan.</p>Sri WindayantiKhaerunnisaAmri AmalZulkarnain
Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Guru Pencerah Semesta
https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0
2024-11-302024-11-303113314510.56983/jgps.v3i1.1295